Pernah merasa kecewa karena hasil dari ChatGPT, Midjourney, atau alat AI lainnya tidak sesuai harapan? Anda tidak sendiri. Banyak pengguna yang mengalami hal serupa. Namun, dalam banyak kasus, masalahnya bukan terletak pada kemampuan AI, melainkan pada cara kita memberikan instruksi atau yang biasa dikenal sebagai prompt.
Sebagai teknisi prompt AI di VisionaryAI.tech, saya sering menemukan bahwa sebagian besar kesalahan terjadi karena prompt yang dibuat kurang jelas, terlalu umum, atau tidak memiliki arah. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas lima kesalahan umum dalam menulis prompt dan memberikan solusi praktis agar Anda bisa langsung memperbaikinya.
1. Prompt Terlalu Umum dan Tidak Spesifik
Contoh prompt seperti “Tolong buatkan artikel tentang bisnis” atau “Buat gambar yang bagus” tidak memberikan informasi yang cukup kepada AI. Hasilnya, output yang dihasilkan cenderung tidak sesuai dengan harapan.
Solusi:
Sampaikan instruksi secara spesifik. Misalnya, “Tulis artikel 800 kata tentang strategi pemasaran digital untuk pemilik UMKM di Indonesia. Gunakan gaya bahasa edukatif dan santai.”
2. Tidak Menjelaskan Tujuan Output
Banyak pengguna lupa menyebutkan hasil akhir yang diharapkan. Apakah ingin mendapatkan artikel, caption media sosial, deskripsi produk, atau narasi video? Tanpa konteks yang jelas, AI tidak dapat memberikan hasil yang tepat.
Solusi:
Tentukan format dan tujuan dari prompt. Misalnya, “Buat caption Instagram singkat untuk brand skincare lokal yang sedang mengampanyekan produk berbahan alami.”
3. Mengabaikan Audiens Target
Siapa yang akan membaca atau melihat hasil dari AI? Apakah pelajar, profesional, pengusaha, atau pengguna umum? Jika tidak disebutkan, AI cenderung memberikan gaya bahasa yang netral dan kurang sesuai.
Solusi:
Sertakan deskripsi audiens. Contoh, “Gunakan gaya bahasa yang santai dan mudah dipahami oleh pelajar SMA,” atau “Tulis dengan nada profesional untuk pembaca korporat.”
4. Tidak Memberikan Struktur atau Format
AI akan bekerja lebih baik jika diberikan struktur yang jelas. Tanpa itu, hasil bisa jadi terlalu panjang, bertele-tele, atau malah terlalu pendek.
Solusi:
Tambahkan permintaan struktur. Misalnya, “Gunakan format artikel dengan subjudul, poin-poin utama, dan akhiri dengan kesimpulan yang mengajak pembaca untuk bertindak.”
5. Tidak Menggunakan Prompt Helper
Saat ini sudah banyak alat bantu yang dirancang untuk memudahkan pengguna dalam membuat prompt yang baik, namun banyak yang belum memanfaatkannya. Visionary Prompt Helper adalah salah satunya.
Solusi:
Gunakan fitur Prompt Helper di VisionaryAI.tech. Anda cukup mengisi beberapa bagian penting seperti:
- Tujuan konten
- Topik utama
- Target audiens
- Gaya bahasa
- Jenis output
Kemudian sistem akan menyusun prompt yang siap digunakan untuk platform seperti ChatGPT, Midjourney, atau VEO 3.
Contoh Template Prompt yang Efektif
Prompt untuk Artikel Blog:
Tulis artikel 1000 kata tentang [topik] dengan gaya bahasa [formal, santai, edukatif]. Target audiens: [pemula, pelaku UMKM, profesional]. Gunakan struktur subjudul dan tutup dengan ajakan bertindak.
Prompt untuk Midjourney:
Gambarkan suasana [deskripsi visual], dengan gaya [fotorealistik, ilustratif, sinematik], rasio aspek [16:9], pencahayaan [terang, gelap, natural], dan detail tambahan yang sesuai. Hindari teks atau tanda air dalam gambar.
Prompt untuk Caption Media Sosial:
Tulis caption maksimal tiga kalimat untuk konten [tema/topik], dengan gaya [ramah, persuasif, informatif]. Sertakan ajakan bertindak yang relevan.
Kesimpulan
Menulis prompt yang baik bukanlah keahlian teknis yang sulit, melainkan keterampilan komunikasi yang bisa dilatih. Dengan menyusun instruksi secara jelas, terstruktur, dan sesuai konteks, Anda akan mendapatkan hasil dari AI yang lebih akurat, relevan, dan berkualitas.
Visionary Prompt Helper hadir sebagai solusi bagi siapa pun yang ingin berkomunikasi lebih efektif dengan AI. Anda tidak perlu lagi menebak-nebak atau mencoba berulang kali.
Segera kunjungi VisionaryAI.tech dan mulai gunakan Prompt Helper untuk mempercepat dan menyempurnakan proses kerja Anda bersama AI.